Senin, 16 Februari 2015

Melihat Dunia KKNM dalam Sebuah Coretan





Mau share sedikit nih tentang pengalaman KKNM gw. Hal pertama yang terlintas dipikiran gw tentang kegiatan KKNM adalah suatu kegiatan perkuliahan yang paling tidak menyenangkan, setidaknya setelah mata kuliah bahasa inggris, maklum nilai bahasa inggris gw C hehehe :p
Bayangkan saja dalam waktu kurang lebih satu bulan gw akan berada di lingkungan yang tak pernah terpikirkan oleh gw, dan selama itu pula gw harus bisa bekerjasama dengan orang-orang yang tidak gw kenal sebelumnya. Aduuuh… rasanya seperti mau masuk penjara saja, yang membedakan hanyalah tanpa jeruji besi (pikir gw).
Oh iya, sebelum baca lebih lanjut, perkenalkan dulu nama gw Asep Gunawan, gw anak FIKOM UNPAD angkatan 2012, dan asalkan kalian tahu biarpun anak FIKOM, gw ini bukan lah orang yang pandai berbicara dan bisa dibilang jarang berbicara. Introvert mungkin adalah kata yang paling tepat untuk menggambarkan gw, karena gw benci yang namanya keramaian dan lebih suka diam sediri. Mungkin itu lah hal yang membuat gw benci sekali dengan yang namanya KKNM.
Lanjut ke cerita gw tentang KKNM. Sebenci apapun gw dengan yang namanya KKNM tapi tetap saja itu sesuatu yang harus gw jalani karena cepat atau lambat gw harus mengikutinya. Singkat cerita akhirnya gw putuskan untuk ngambil sks KKNM pada smester ini, tepatnya semester 5 dengan priode Januari-Februari 2015. Alasan kenapa gw ambil pada saat smester 5 adalah agar hal yang gw benci ini cepat terlewati dan tidak terus menghatui gw. Kalau kalian mau tahu, saking bencinya gw sama KKNM, denger kata KKNM aja bikin pikiran gw gundah gulana, KKNM bagaikan hantu dipikiran gw, sereeeemm.. banget pokoknya. Oleh sebab itu gw harus cepat melewatinya.
Desa Patrolsari, Kec. Arjasari Bandung adalah tempat yang gw pilih. Sengaja gw pilih Patrolsari dengan harapan merupakan wilayah yang masih perkotaan, "wilayah Bandung gitu loh". Dan ternyata gw benar, benar-benar SALAH. Desa Patrolsari ternyata merupakan daerah pedesaan dengan akses ke kota cukup sulit dan jauh, "hik..hik...hik..". :(  *hancur sudah harapan gw
Selain gw ada dua puluh orang lainya yang melaksanakan kegiatan KKNM di Desa Patrolsari, dan kami ber-21 menjadi Squad Patrolsari, kami mejadi satu kesatuan alias menjadi satu kelompok. Dan secara kebetulan 3 diantaranya adalah teman sekelas, "Ayeeehh" setidaknya ada teman buat ngobrol.
Menyebalkan, jahat, sombong, cuek, adalah persepsi pertama gw tentang anggota lain dari kelompok gw. Dan karena persepsi itulah dihari pertama dan mungkin di minggu pertama gw rasanya sangat ingin pulang, dan gw hampir tidak pernah ngobrol dengan anggota yang lainnya. Tapi untungnya ada game COC yang selalu jadi teman setia gw, setidaknya ada sedikit hiburan dikala gw merasa sedih dan terpuruk, (sampai gak kerasa berangkat TH 7 pulang-pulang udah TH 8 aja hehehe..)
Walaupun sulit terkadang gw coba untuk ikut terlibat dalam sebuah obrolan, meskipun seringkali berujung pada hal konyol dan bodoh dalam hidup gw. Namun gw anggap itu semua sebagai risiko untuk menciptakan sesuatu yang lebih baik dalam hidup gw. *Mario teu puguh
Di minggu kedua gw sudah bisa berbincang-bincang dan sharing dengan beberapa orang meskipun masih terasa kikuk dan terkadang perasaan curiga masih menyertai. Mungki inilah awal dimana gw mulai banyak belajar berbagai hal dari anggota lainya. Dan tanpa disadari gw terlarut begitu saja dengan semua kegiatan selama KKNM berlangsung. Salah satu faktor yang membuat gw merasa cepat akrab mungkin karena banyak sekali kegiatan yang dilakukan bersama-sama mulai dari mengajar, melihat potensi wilayah, nonton bareng, main kartu bareng, sampai ngantri mandi bareng-bareng (tapi mandinya gak bareng-bareng ya :p). Dan semua itu menyenangkan dengan caranya sendiri, itulah yang membuat gw tanpa disadari merasa nyaman dan terhanyut didalamnya.
Selama kegiatan KKNM banyak hal yang terjadi dan tidak selalau merupakan hal menyenangkan. Ego individual sering kali menjadi faktor perselisihan dan perpecahan, namun gw anggap itu semua sebagai hal yang wajar dan gw anggap semua itu sebagai bumbu penyedap karena tanpa disadari konflik menjadikan kita lebih mengenal satu dan yang lainya dan tentu saja semua itu membangun kita menjadi Squad yang lebih kokoh.
Minggu ke tiga dan ke empat merupakan minggu-minggu paling menyenangkan menurut gw, mesikipun kegiatan KKNM semakin sibuk tapi berkat itulah gw merasa semakin dekat. Disini gw mulai tahu bagaimana sifat dan sikap setiap individu. Dan disini pula gw mulai melihat bahawa orang-orang yang selama ini berada disekeliling gw adalah orang-orang yang luar biasa. Dan jika di bandingan dengan mereka gw bukan lah apa-apa. *Da aku mah apa atuh, cuma upil di bawah meja, hehehe :p
Hari terakhir, hari yang sangat menyedihkan. Gw sangat sedih karena terlalu banyak hari yang gw sia-siakan untuk merasa curiga. Dan ketika gw merasa nyaman dan ingin mengenal semuanya lebih dalam lagi, semua itu telah terlambat. Tak ada lagi waktu untuk bisa saling bercerita, dan tak ada lagi waktu untuk tertawa bersama-sama. Yang tersisa hanyalah penyesalan. ;(  hik.. hik.. hik..
Harapan gw sih, semoga berakhirnya kegiatan KKNM bukan lah ujung dari kebersamaan yang telah terjalin selama kurang lebih satu bulan, tetapi hanya sekedar pemberhentian sesaat untuk melanjutkan perjalanan panjang kebersamaan yang penuh kebahagiaan. :)
So, buat kamu yang mau melaksanakan KKNM, jangan pernah berprasangka buruk tetang teman-teman KKNM dan lingkungan baru mu. Jangan pernah sia-siakan waktu untuk merasa curiga. Cobalah berbaur dan nikmati setiap detiknya, dan gw percaya dengan begitu kamu akan merasakan indah dan hangatnya kebersamaan. Dan gw juga percaya KKNM mu akan menjadi kenagan indah buat kamu. Ingat penyesalan tidak pernah datang di awal tetapi penyesalan selalu datang di akhir, karna itu selalu lakukan lah hal terbaik dalam hidup kamu, dari awal sampai akhir.
Ceritanya gw cukupkan segitu dulu, kalau kepanjangan takut kaya sripsi. Cerita lainnya gw share dipostingan berikutnya.

Thankz to Squad Patrolsari
Yang pengen kenal lebih jauh KLIK aja namanya, :)
Afina faza

Tidak ada komentar:

Posting Komentar